Sunday 28 April 2013

CINTAI SASTRA SERTA KARYANYA



TUGAS 2
       I.            Seandainya para pemimpin kita mencintai sastra.
Seorang pemimpin adalah panutan, acuan dan contoh bagi bawahannya. Seorang pemimpin adalah manusia terpilih yang dipilih oleh TUHAN dan rakyat yang menaungi sebuah kehidupan. Jika seorang pemimpin yang kita hormati mencintai sastra khususnya sebuah karya sastra, maka bisa jadi sang pemimpin itu bisa lebih memahami apa arti dari kehidupan, karena didalam karya sastra pasti diselipkan sedikit tentang kehidupan entah itu bumbu kehidupan, problema hidup atau ujian kehidupan dari TUHAN.
Sastra adalah sebuah seni yang menyuguhkan sebuah eksotisme, etika, keajaiban, kemulian dan arti dari kehidupan. Maka dari itu seorang pemimpin harus mencintai sastra untuk memahami kehidupan. Dengan Sastra manusia dapat berkomunikasi dengan alam kenyataan maupun alam fatamorgana sekalipun.
Dengan sastra seorang manusia dapat menjujung tinggi sifat tenggang rasa, dimana sastra dapat disuguhkan untuk kegiatan sosial, seperti karya sastra yang berkolaborasi dengan pertunjukan wayang. Wayang merupakan sebuah seni etnic yang dapat menjadi acuan manusia untuk bernostalgia atau sekedar menginat masa lalu. Wayang juga merupakan ciri penggambaran dari kehidupan manusia dimasa lalu bahkan dimasa sekarang.
Sangat munafik jika ada manusia yang secara terang – terang mengatakan bahwa hidup ini tidak selalu membutuhkan sentuhan Sastra. Berkomunikasi satu sama lain saja sudah termasuk Sastra, karena inti dari sastra adalah bagaimana cara manusia berkomunikasi dengan baik. Seorang pemimpin pun tidak terlepas dari yang namanya Sastra. Orasi, demokrasi, kampanye dan semacamnya adalah Sastra yang sedang membuming pada saat ini. Jika Sastra sampai langka atau bahkan musnah, bisa dipastikan manusia akan mengalami zaman kebodohan seperti era 1000 tahun yang lalu. Wallohualam....

ILMU BUDAYA DASAR : SASTRA

TUGAS 1
1.      Jelaskan pendekatan kesusastraan dalam mempelajari IBD ?
2.      Sebutkan dan jelaskan nilai - nilai yang diperoleh pembaca lewat karya sastra ?
3.      Alasan apa saja yang mendasari penyajian puisi pada perkuliahan IBD ?
4.      Jelaskan pengertian cinta !
5.      jelaskan definisi cinta menurut ajaran agama masing - masing !
6.      Jelaskan pengertian :
a.       Kasih sayang
b.      Kemesraan
c.       Pemujaan
d.      Belas kasihan
7.      Jelaskan pengertian :
a.       Keindahan
b.      Nilai estetika
8.      Jelaskan alasan & tujuan para seniman menciptakan keindahan !
9.      Jelaskan 3 kerenungan !
10.  Jelaskan pengertian keserasian !

TUGAS 2
1.      Buatlah tulisan bebas dengan tema / judul :
                                i.            Seandainya para pemimpin kita mencintai sastra.


JAWABAN
TUGAS 1
1.      Ilmu budaya dasar adalah suatu ilmu yang mempelajari dasar-dasar kebudayaan, Sedangkan Kesusastraan menyangkut perihal sastra ilmu atau pengetahuan tentang segala hal yg bertalian dengan susastra. Kesusastraan adalah bagian dari ilmu budaya dasar yang tidak terpisahkan.
2.      Nilai – nilai yang diperoleh pembaca lewat karya sastra, yaitu :
1)      Memberikan kesenangan
·   Pembaca mendapatkan pengalaman dan dapat mengembangkan imajinasinya untuk mengenal daerah atau tempat yang asing baginya serta peristiwa yang dikisahkan dalam karya tersebut.
2)      Memberikan informasi
·   Fiksi memberikan sejenis informasi yang tidak terdapat di dalam ensiklopedi.
3)      Memberikan warisan kultural
·   Dapat menstimulai imajinasi, dan merupakan sarana bagi peminfajan uang tak henti-hentinya dan warisan budaya bangsa.
4)      Memberikan keseimbangan wawasan
·   seseorang dapat menilai kehidupan berdasarkan pengalaman dengan banyak individu. Fiksi juga memungkinkan lebih banyak kesempatan untuk memilih respon-respon emosional atau rangsangan aksi yang mungkin sangat berbeda darioada aoa yang disajikan dalam kehidupan sendiri.



3.      Alasan-alasan yang mendasari penyajian puisi dalam IBD :
1)      Hubungan puisi dengan pengalaman hidup manusia.
2)      Puisi dan kesadaran individual.
3)      Puisi dan keinsyafan sosial.
4.      Cinta, secara bahasa ialah rasa sangat kasih dan sayang, atau sangat tertarik hatinya. Cinta adalah sumber segalanya, kita tidak akan dapat mewujudkan setiap impian kita tanpa cinta.
5.      A. Cinta menurut agam islam :
1)      Cinta mawaddah : yaitu cinta yang menggebu – gebu.
2)      Cinta Rahmah : yaitu cinta yang penuh akan kasih sayang.
3)      Cinta Mail : yaitu cinta yang sementara dan menyedot perhatian tanpa memperhatikan hal yang lebih penting.
4)      Cinta Syaghaf : yaitu cinta yang alami dan sangat mendalam.
5)      Cinta Ra’fah : yaitu rasa kasih sayang yang melebihi norma kebenaran.
6)      Cinta Shobwah : yaitu cinta buta dan mendorong perilaku menyimpang.
7)      Cinta Syauq : yaitu cinta merindu kepada kekasih atau sang pencipta.
8)      Cinta Kulfah : yaitu perasaan cinta yang disertai kesadaran positif.
6.      A. Kasih Sayang
Pada dasarnya kasih sayang adalah fitrah yang dianugerahkan Allah SWT kepada mahluknya, misalnya hewan, kita perhasikan begitu kasihnya kepada anaknya, sehingga rela berkorban jika anaknya diganggu.
B. Kemesraan
Kemesraan berasal dari kata mesra yang berarti erat atau karib sehingga kemesraan berarti hal yang menggambarkan keadaan sangat erat atau karib.
C. Pemujaan
Dalam beberapa budaya Timur, dan tradisi penduduk asli Amerika, tujuan pemujaan leluhur adalah untuk menjamin kebaikan leluhur dan sifat baik pada orang hidup, dan kadang-kadang untuk meminta suatu tuntunan atau bantuan dari leluhur.
D. Belas Kasihan
Belas kasih adalah kebajikan di mana kapasitas emosional empati dan simpati untuk penderitaan orang lain dianggap sebagai bagian dari cinta itu sendiri, dan landasan keterkaitan sosial yang lebih besar dan humanisme-dasar ke tertinggi prinsi-prinsip dalam filsafat, masyarakat, dan kepribadian .
7.      A. Keindahan
Keindahan berasal dari kata indah yang berarti bagus, cantik, elok dan molek.Keindahan identik dengan kebenaran segala yang indah itu selalu mengandung kebenaran.
B. Nilai Estetika
Nilai estetik ialah nilai yang berhubungan dengan segala sesuatu yang tercakup dalam pengertian keindahan. Yang terdiri dari nilai moral, nilai ekonomik, niloai pendidikan, dan sebagainya.

8.      A. Nilai yang telah usang
nilai yang terjelma dalam adat istiadat ada yang sudah tidak sesuai lagi dengan keadaan, sehingga dirasakan sebagai hambatan yang merugikan dan mengorbankan nilai-nilai kemanusiaan, misalnya kawin paksa.

B. Kemrosotan Zaman
Keadaan yang merendahkan derajad dan nilai kcmanusiaan ditandai dengan kemerosotan moral. Kemerosotan moral dapat diketahui dari tingkah laku dan perbuatan manusia yang bejad terutama dari segi kebutuhan seksual.
C. Penderitaan Manusia
Banyak faktor yang membuat manusia itu menderita. Tetapi yang paling menentukan ialah faktor manusia itu sendiri. Manusialah yang membuat orang menderita sebagai akibat nafsu ingin berkuasa. serakah, tidak berhati-hati dan sebagainya.

D. Keagungan Tuhan
Keagungan Tuhan dapat dibuktikan melalui keindahan alam dan keteraturan alam semesta serta kejadian-kejadian alam. Keindahan alam merupakan keindahan mutlak ciptaan Tuhan. Manusia hanya dapat meniru saja keindahan ciptaan Tuhan itu.



9.      A. Teori Pengungkapan
Seorang tokoh lainnya dari teori pengungkapan adalah Leo Tolstoi dia menegaskan bahwa kegiatan seni adalah memunculkan dalam diri sendiri suatu perasaan yang seseorang telah mengalaminya dan setelah memunculkan itu kemudian dengan perantara berbagai gerak, garis, warna, suara dan bentuk yang diungkapkan dalam kata-kata memindahkan perasaan itu sehingga orang-orang mengalami perasaan yang sama.

B. Teori Metafisika
Teori seni yang bercorak metafisis merupakan salah satu teori yang tertua, yakni berasal dari Plato yang karya-karya tulisannya untuk sebagian membahas estetik filsafati, konsepsi keindahan dan teori seni. Mengenai sumber seni Plato mengemukakan suatu teori peniruan (imitation theory).

C. Teori Psikologis
Misalnya berdasarkan psikoanalisa dikemukakan teori bahwa proses penciptaan seni adalah pemenuhan keinginan-keinginan bawah sadar dari seorang seniman. Sedang karya seninya itu merupakan bentuk terselubung atau diperhalus yang diwujudkan keluar dari keinginan-keinginan itu.

10.  Pengeritan Keserasian :
cocok dalam segala hal. salah satu persoalan pokok dari teori keindaha adalah mengenai sifat dasar dari keindahan . apakah keindahan merupakan sesuatu yang ada pada benda indah atau hanya terdapat dalam pikiran orang yang mengamati benda tersebut. Dari persoalan-persoalan tersebut lahirlah dua kelompok teori yang terkenal sebagai teori ogjektif dan subjektif.